Sukses

Gunung Raung Erupsi, Tinggi Letusan Capai 400 Meter

Gunung Raung yang berada di perbatasan tiga kabupaten yaitu, Kabupaten Banyuwangi, Jember dan Kabupaten Bondowoso, kembali erupsi pada Sabtu (7/6/2025)

Diperbarui 08 Jun 2025, 00:22 WIB Diterbitkan 08 Jun 2025, 00:21 WIB

Liputan6.com, Banyuwangi - Gunung Raung yang berada di perbatasan tiga kabupaten  yaitu, Kabupaten Banyuwangi, Jember dan Kabupaten Bondowoso, kembali erupsi pada Sabtu (7/6/2025)

Menurut Petugas Pos Pengamatan Gunung Api Raung, Agus Tri Subekti, kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas tebal ke arah barat laut, sedangkan saat laporan itu dibuat tercatat erupsi masi berlangsung.

“Terjadi erupsi Gunung Raung hari ini pada pukul 07.19 WIB dengan tinggi kolom letusan teramati sekitar 400 meter di atas puncak atau 3.732 meter di atas permukaan laut (mdpl),” ujarnya Sabtu (7/6/2025).

Kata dia, dalam sepekan terakhir, tercatat gunung yang memiliki ketinggian 3.332 mdpl tersebut tercatat mengalami tiga kali erupsi, yakni pada Kamis (5/6/2025), pukul 12.25 WIB dengan tinggi kolom letusan teramati 600 meter di atas puncak.

Pada Jumat (6/6/2025) tercatat Gunung Raung erupsi pukul 12.16 WIB dengan tinggi kolom abu teramati kurang lebih 500 meter di atas puncak atau 3.832 mdpl, dan Sabtu ini erupsi pada pukul 07.19 WIB.

Hingga saat ini, status aktivitas vulkanik Gunung Raung tetap waspada atau level II sehingga masyarakat, pengunjung, dan wisatawan diimbau tidak mendekati pusat erupsi di kawah puncak dengan radius 3 kilometer dan menuruni kaldera serta bermalam di kawasan kawah.

Sebelumnya, Kepala Badan Geologi Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Muhammad Wafid dalam keterangan tertulis mengatakan kegempaan Gunung Raung sepanjang minggu pertama Juni 2025 didominasi gempa embusan, dengan jumlah kejadian antara tiga hingga 10 kali per hari.

Selain itu, tercatat satu kali gempa vulkanik dalam dan empat kali tremor menerus dengan amplitudo dominan 1 milimeter.

"Erupsi diperkirakan bersumber dari kedalaman dangkal dan sebaran abu terbatas di sekitar kawah dan sektor timur laut. Tingkat aktivitas tetap relevan pada level II atau waspada," katanya.

 

Simak Video Pilihan Ini: